Wapres RI Disambut Ribuan pedagang dan Warga di Pasar Higienis Gamalama (Istimewa)
MALUKU UTARA– Usai menuntaskan kunjungan kerja di Morotai, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming melanjutkan perjalanan ke Kota Ternate, Rabu sore (15/10/25).
Setibanya di kota yang sering disebut sebagai ”Gerbang Timur Indonesia” tersebut, Wapres langsung meninjau Pasar Gamalama, pasar tertua sekaligus pusat denyut ekonomi dan budaya masyarakat Ternate.
Kunjungan ini merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam mengawal pesan Presiden Prabowo Subianto, yang menegaskan bahwa pasar tradisional adalah salah satu pilar kekuatan ekonomi rakyat yang harus terus dijaga dan diberdayakan.
Sebagai salah satu Pasar Higienis di Kota Ternate, Pasar Gamalama tidak hanya menjadi tempat jual beli, tetapi juga ruang hidup tradisi dan kuliner Nusantara.
Dari ikan cakalang asap, sagu lempeng, hingga kacang kenari, setiap produk yang dijajakan memancarkan cerita panjang tentang ketekunan masyarakat dan kekayaan rasa yang diwariskan lintas generasi.
Di tengah ramainya suasana pasar, Wapres menyapa para pedagang dan warga yang antusias menyambutnya. Ia mengajak seluruh masyarakat Ternate untuk terus melestarikan keberadaan Pasar Gamalama, karena di sanalah akar ekonomi rakyat dan kebanggaan daerah bersemi.
Wapres menilai, jika keberadaan pasar ini dijaga bersama, maka generasi mendatang akan tetap dapat menikmati kekayaan cita rasa Nusantara yang lahir dari tangan-tangan rakyat.
Salah satu pedagang makanan khas Maluku Utara, Ibu Nur, yang telah berjualan selama tiga dekade, turut mengungkapkan kebanggaannya. Ia menuturkan bahwa kuliner khas Maluku Utara tetap dicintai oleh berbagai kalangan, meski makanan modern semakin banyak dijumpai di pasaran.
“Semua suka, dari anak kecil sampai orang tua,” paparnya.
Raut wajah bahagia terpancar dari Ibu Nur ketika kiosnya dikunjungi langsung oleh Wapres. Ia juga menitipkan pesan hangat untuk Presiden Prabowo Subianto.
“Saya berterima kasih kepada Mas Gibran. Kami pedagang Pasar Higienis, kami bersyukur karena ada Mas Gibran turun di Maluku Utara, kami sudah tatap muka bersama, itu kami sudah merasa bangga sekali dengan Mas Gibran,” ungkap Nur.
Kehadiran Wapres di Pasar Gamalama menegaskan komitmen pemerintah untuk terus hadir di tengah rakyat, sejalan dengan semangat Presiden Prabowo dalam membangun ekonomi rakyat yang kuat, adil, dan merata hingga ke pelosok Nusantara.
Usai melakukan kunjungan ke Pasar Higienis Gamalama, Wakil Presiden melanjutkan kunjungannya ke Sekolah Rakyat di Kelurahan Kalumata, Kecamatan Ternate selatan.
Wapres didampingi Gubernur Malut Mengunjungi Sekolah Rakyat Di Kalumata (Istimewa)
Kunjungan ini membawa misi Presiden Prabowo Subianto dalam memperluas jaringan Sekolah Rakyat sebagai wujud nyata pemerataan pendidikan di seluruh penjuru Indonesia, terutama di wilayah timur. Melalui program ini, pemerintah berkomitmen menghadirkan akses pendidikan yang setara dan berkualitas bagi anak-anak bangsa, tanpa terkecuali.
Dalam suasana penuh kehangatan, Wapres disambut oleh para siswa yang tengah menikmati makan malam bersama di ruang makan sekolah. Ia menyapa satu per satu siswa, menanyakan kegiatan mereka, dan memberikan semangat agar tetap giat belajar.
Wapres menegaskan bahwa keberadaan sekolah seperti SRMP 26 Sentra Wasana Bahagia memiliki peran strategis dalam membentuk karakter generasi muda yang berdisiplin, mandiri, dan berjiwa sosial. Ia pun menekankan pentingnya kolaborasi antara guru, masyarakat, dan pemerintah daerah agar sekolah ini dapat menjadi tempat lahirnya generasi tangguh dan berdaya saing.
Selama kunjungan, Wapres meninjau berbagai fasilitas, mulai dari asrama siswa hingga gudang logistik yang dikelola oleh Kementerian Sosial, berisi bahan makanan dan perlengkapan harian yang dibutuhkan siswa.
Momen penuh keakraban pun terjalin saat Wapres menyapa para siswa di ruang makan. Dengan senyum ramah, ia mengingatkan mereka untuk menjaga kesehatan dan makan dengan cukup agar tetap bersemangat belajar.
“Pak Wapres, Bilang makan yang banyak,” tutur Zahwan, siswa kelas 7, dengan malu-malu setelah disapa oleh Wapres.
Suasana haru juga tampak ketika Haura, siswi kelas 7, menunjukkan hasil gambarnya berupa wajah Wapres yang telah ia siapkan sejak sehari sebelumnya. Dengan bangga, ia memperlihatkan tanda tangan yang diberikan langsung oleh Wapres, bertuliskan pesan sederhana namun bermakna, “Belajar yang rajin”.
Menutup kunjungannya, Wapres menorehkan pesan semangat di atas kanvas bertuliskan “Semangat Terus Sekolah Rakyat Ternate”, sebagai bentuk dukungan moral bagi seluruh siswa dan pengajar di sekolah tersebut. (Cr)
